Minggu, 14 Juli 2013

Congestion di Jaringan Data(Data Network)

NETWORK TRAFFIC CONGESTION

Network dan networking telah tumbuh secara eksponensial dalam 15 tahun terakhir ini, satu hal yang dapat di mengerti, network mengalami perubahan yang begitu cepat hanya untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang mendasar seperti berbagi data dan printer, belum lagi kebutuhan yang lebih tinggi lagi seperti video conference, dll. Tantangannya adalah bagaimana menghubungkan jaringan-jaringan yang terkait tersebut sehingga semua pengguna dapat menggunakan sumber daya yang ada di jaringan dengan baik tanpa ada gangguan sedikitpun.
Pada suatu perusahaan atau suatu instansi yang besar, suatu jaringan komputer sangat mutlak dibutuhkan untuk mempercepat pemrosesan data-data perusahaan. Tetapi seiring dengan tingginya perkembangan perusahaan maka dibutuhkan suatu jaringan komputer yang besar pula. Dan untuk mengadministrasi dan memaintenance suatu network yang besar tidaklah semudah yang kita bayangkan. Seorang Administrator jaringan komputer sering dihadapkan pada suatu masalah tentang sulitnya untuk melacak kesalahan dan melakukan trouble shooting pada networknya.
Permasalahan yang umum yang sering terjadi pada suatu network yang besar yaitu ketika kita dihadapkan pada permasalahan tentang menurunnya performansi jaringan dikarenakan lalu lintas data yang padat sehingga menyebabkan kondisi jaringan yang macet atau sering disebut kongesti (congestion). Bisa kita analogikan mobil yang sangat banyak dengan jalan yang kecil. Mungkin kita pernah mendengar ketika situs besar seperti yahoo pernah mengalami kemacetan/lumpuh sehingga sulit/tidak bisa untuk diakses dikarenakan flooded broadcast banyaknya lalulintas data yang terjadi pada networknya.
Kongesti pada lalulintas jaringan komputer bisa disebabkan oleh:
1. Terlalu banyak host yang tersambung pada jaringan di dalam suatu broadcast domain. Host artinya alat-alat yang terhubung ke jaringan dan yang bisa mengirimkan dan menerima informasi dari alat-alat lain, alat tersebut bisa berupa komputer, server, printer dan lain-lain.
2. Broadcast Storm, yaitu terjadinya badai data pada jaringan yang disebabkan oleh penggunaan media jaringan seperti bridge. Ataupun diakibatkan oleh kesalahan kita dalam menentukan alamat subnet pada jaringan, dimana bit-bit dari network ID maupun host ID tidak boleh semuanya berupa angka binary 0 atau 1. oleh karena jika semua network ID dan host ID semuanya angka binary 1, yang dapat ditulis sebagai 255.255.255.255, maka alamat ini disebut flooded broadcast. Sebaliknya jika host ID semua bernilai angka binary 0, maka IP address ini merupakan network ID jaringan bersangkutan. Jika host ID semuanya berupa angka binary 1, maka IP address ini ditujukan untuk semua host yang ada didalam jaringan yang bersangkutan, yang digunakan untuk mengirim pesan (broadcast) kesemua host yang berada pada jaringan tersebut.
3. Multicasting
4. Data Collision, yaitu tabrakan data. Collision Domain, yaitu suatu kondisi network dimana sebuah alat mengirimkan paket data ke sebuah segmen network, yang kemudian memaksa semua alat lain yang ada di segmen jaringan tersebut untuk memperhatikan paketnya. Pada saat yang bersamaan alat yang berbeda mencoba untuk mengirimkan paket yang lain, yang mengakibatkan tabrakan (collision), paket yang dikirim menjadi rusak akibatnya semua alat harus melakukan pengiriman ulang paket. Sebuah kondisi yang tidak efisien bukan?!!
5. Bandwith yang kecil, media jaringan yang mempunya bandwith kecil sehingga tidak seimbang dengan banyaknya lalulintas data yang terjadi sehingga mengakibatkan overload
Solusi untuk mengatasi itu semua yaitu dengan cara kita melakukan segmentasi network, yaitu membagi network yang besar menjadi network-network yang kecil dengan menggunakan Router, Swirch dan Bridge. Router disisipkan diantara segmen–segmen network. Router digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih network dan bertugas sebagai perantara dalam menyampaikan data antar network. Kita bisa menggunakan jenis router yang dedicated seperti router buatan perusahaan Cisco atau router jenis nondedicated seperti Pc Router (jenis komputer lama yang difungsikan sebagai router dengan menambah interface padanya menjadi dua interface).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar